Minggu, 29 November 2015

Singkong Goreng Kremes ala Cafe



Menu sederhana yang tak pernah lekang oleh waktu. Cieeee..... Apa sih yang terbayang di benak teman-teman? Singkong goreng....itu menu sederhanaku, ga pernah bosan, selalu habis disantap oleh pemirsa di rumahku. 

Ada sedikit cerita dibalik menu singkong goreng kali ini. Pertama mencicipi di Pondok Kopi, tempat nongkrong minum kopi di area Umbul Sidomukti. Tepatnya di punggung gunung Ungaran, Jawa Tengah. Ada banyak fasiltas & servis di daerah wisata ini seperti Outbond Training, Adrenalin Games, Taman Renang Alam, Camping Ground, Pondok Wisata, Pondok Lesehan, serta Meeting Room. Salah satu yang menarik ya di Pondok Kopi ini, karena tempatnya super asri dengan pemandangan full lembah yang indah. Bisa dapat banyak inspirasi kalau lama-lama nongkrong di tempat ini. 

Menu makanan dan minuman di Pondok Kopi ini lumayan komplit loh, mulai dari camilan sampai makan berat seperti nasi goreng dan bakmi pun ada. Selain kopi ada juga teh poci yang mantab. Kebetulan waktu itu pesan singkong goreng original, ada pula yang rasa keju, tapi saya tertarik dengan yang rasa original. Eehh....ternyata enak bangettt singkong gorengnya. Bentuknya mekar jadi bisa terasa renyah di luar dan empuk di bagian dalamnya. 


Menu ini sekarang juga mudah dijumpai di cafe-cafe, rasanya mirip dan tidak jauh beda. Tapi kalau teman-teman penasaran dengan suasana di Pondok Kopi ini, cobalah kesana. Perjalanan yang ditempuh juga menyenangkan untuk dinikmati karena pemandangan lereng gunung di sepanjang jalan. Sayangnya koleksi dokumentasi yang saya miliki tidak lengkap merekam beberapa spot yang indah. Kapan-kapan saya lengkapi fotonya ya...
 
Nah ini nih resep singkong goreng ala cafe yang garing dan empuk.
Bahan:
2 buah singkong (kurang lebih 500gr) potong sesuai selera
air dingin/air es secukupnya
minyak goreng secukupnya
Bumbu halus:
4 siung bawang putih
1 sdt ketumbar
2 sdm makan garam (sesuai selera)
Cara Masak:
  • Siapkan bumbu halusnya terlebih dahulu.
  • Singkong yang sudah bersih dimasak terlebih dahulu supaya empuk dengan cara dikukus hingga setengah matang. Biarkan dahulu di dalam dandang agar tetap panas.
  • Campurkan bumbu halus ke dalam air es, sesuaikan tingkat keasinannya sesuai selera.
  • Masukkan singkong kukus yang masih panas ke dalam air es hingga terendam. Biarkan hingga terlihat merekah, kurang lebih sekitar 5 menit.
  • Tiriskan singkong kemudian goreng ke dalam minyak yang sudah dipanaskan, gunakan minyak yang banyak agar singkong cepat garing.
  • Bila sudah terlihat kecoklatan, angkat dan tiriskan. Singkong hangat dan renyah siap dinikmati 
Bila suka penggunaan garam dapat dikurangi, kemudian taburkan bumbu tabur yang sudah jadi, seperti rasa keju, jagung bakar atau barbequ.
Sedikit tips buat teman-teman. Pilihlah singkong yang mempur atau kulit dalamnya berwarna pink agar hasilnya lebih empuk. Untuk menghindari rasa pahit yang kadang muncul. Singkong bisa direndam terlebih dulu beberapa jam sebelum digunakan. Saya bahkan biasa merendam semalaman agar rasanya lebih enak. Cukup direndam air biasa tanpa tambahan bahan apapun.

Silahkan resepnya dicoba teman-teman, jika ada tambahan ide atau koreksi silahkan kirim komentarnya ya. Makasih.....

Selasa, 17 November 2015

Donat Kentang

Kangennn.... Dah lama ga berbagi resep. Sebulan kemarin masih konsen dengan materi trading forex, jadi cuma masak-masak dan langsung dinikmati sendiri aja. Tidak sempat bagi-bagi resep. Hari ini berbagi resep untuk camilan aja ya... Donat....di mana-mana ada yang jual. Mulai dari warung kecil, kantin sekolah sampai gerai terkenal yang ada di mall-mall itu. Donat dijual dengan berbagai pilihan rasa dan harga tentunya. 
Dasarnya saya yang doyan makan apa ya, soalnya semua jenis masakan atau camilan yang saya suka pengennya bisa bikin sendiri.Termasuk donat ini, ternyata mudah sekali. Berkali-kali bikin donat, ada salah satu resep donat yang paling saya suka yaitu donat kentang. Hasilnya selalu empuk, bahkan sampai hari kedua. Kalau hari ketiga belum tau soalnya donat selalu cepet habis buat rebutan hehe....nanti kapan-kapan pengen ngetes juga sih. Biar bisa cerita ke teman-teman, apalagi yang pengen jualan donat. 
Acara arisan kemarin saya sajikan resep ini buat suguhan. Bikin satu setengah resep, hasilnya sekitar 30 biji donat dengan ukuran yang mengenyangkan. Hihi...seneng juga banyak yang bilang rasanya empuk dan enak. Nah sisa kentang rebus saya buat lagi tapi dengan bentuk yang beda, kotak. Menarik juga karena donat jadi mudah ditata rapi dan muat lebih banyak. 
Ini resepnya teman.....

Bahan:
500 gram tepung terigu cakra
200 gram kentang kukus
50 gram susu bubuk
100 gram gula pasir
1 sachet ragi instan (11 gram atau 2 sdm)
75 gram mentega/margarin
1/2 sdt garam halus
100 ml air dingin
4 butir kuning telur

Cara Membuat:
  • Aduk rata dalam suatu wadah/baskom kering: tepung terigu, gula pasir, ragi dan susu bubuk.
  • Setelah rata tambahkan kentang halus, kuning telur dan air sedikit demi sedikit hingga dirasakan setengah kalis.
  • Masukkan garam dan mentega, lanjutkan uleni hingga kalis elastis. Diamkan adonan ini selama kurang lebih 20 menit. Tutup dengan serbet ya agar permukaan adonan tidak menjadi kering.
  • Setelah 20 menit atau adonan menjadi 2 kali lipat ukurannya, kempiskan. Gilas adonan pelan untuk mengeluarkan anginnya. Kemudian cetak adonan, bisa dibentuk bulat dan dilubangi tengahnya. Atau dibentuk dengan cetakan khusus donat, ada yang bentuk bunga juga loh. Kalau saya sengaja ingin bentuk kotak, jadi adonan cuma saya gilas rata. kemudian dipotong-potong dengan ukuran yang seragam. Bisa juga dibulatkan kecil-kecil untuk dibuat donat tusuk atau sate donat.
  • Goreng adonan dengan minyak panas, dan api kecil. 
  Ada sedikit tips saat menggoreng donat. Yang terbaik adalah menggunakan minyak padat, karena hasilnya tidak berminyak. Tapi jika tidak ada minyak padat kita bisa menggunakan minyak goreng biasa. Tipsnya adalah donat jangan terlalu sering dibolak-balik karena ini akan membuat hasilnya berminyak. Cukup sekali balik aja, asal apinya kecil bagian dalam donat akan tetap matang, dan kulitnyapun berwarna cantik. Untuk donat yang berbentuk lubang di tengahnya, cukup gunakan sumpit untuk menggoreng. Putar-putar donat agar matangnya rata.  
Donat yang sudah selesai digoreng tiriskan dulu diatas kertas minyak hingga dingin, baru siap dihias. Kali ini saya hanya mengunakan gula halus, meises coklat dan keju parut untuk hiasan. Bisa juga dihias menggunakan coklat warna warni yang dicairkan.  Lain kali akan saya sertakan contoh hasil donat dengan berbagai hiasan. Silahkan mencoba dulu resepnya...hmmm hasilnya pasti yummy...